cinta di balik pintu
setiap kali kujejaki
langkah-langkah hingga ke ujung jalan
tak kutemukan cinta
: debu telah menghapusnya
setiap kali kutelusuri
lorong-lorong hingga ke sudut kota
tak kutemukan cinta
: gelap telah menutupnya
aku lelah! aku hampa! aku tiada! lalu pulang…
dan kutemukan cinta di balik pintu
pada segelas kopi pahitmu
: kau tahu tapi menunggu
Kamis, 14 Februari 2008
cinta di balik pintu
Diposting oleh yol yulianto di 01.00
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar